BLITAR - Sama halnya dengan pelatihan kecantikan yang sudah dilaksanakan terlebih dahulu, melalui sarana non fisik Program Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (PPMK) tahun 2015, Kelurahan Bendogerit kembali menggelar pelatihan menjahit lanjutan selama 20 hari yang dimulai tanggal 09 hingga 28 Maret 2015. Pelatihan yang diadakan di salah satu konveksi Kota Blitar ini berhasil memberikan keterampilan dalam menjahit kepada para peserta hingga mampu mengerjakan pesanan seragam sekolah sendiri.Berdasarkan keterangan dari Suprapto Lurah Bendogerit Kecamatan Sananwetan Kota Blitar di ruang kerjanya pada Rabu (08/04) mengatakan bahwa pelatihan menjahit menjadi program rutin di Kelurahan Bendogerit. Karena hasilnya selalu memuaskan dan sangat potensial bagi warga Bendogerit. Kegiatan yang ditempatkan pada salah satu konveksi yang ada di Sananwetan ini berlangsung selama 20 hari dengan melibatkan sekitar 10 peserta terdiri dari ibu rumah tangga dan remaja putri di wialayah Bendogerit. Suprapto menambahkan, kegiatan pelatihan menjahit ini nantinya akan terus dilaksanakan di tahun-tahun mendatang sesuai dengan permintaaan dan kebutuhan warga akan keterampilan menjahit yang menarik minat sebagian besar masyarakat di Kelurahan Bendogerit.Lebih lanjut Suprapto mengatakan, kegiatan semacan ini sangat bermanfaat utamanya berhubungan dengan dunia kewirausahaan sehingga bisa menambah penghasilan keluarga. (sar)

BLITAR - Seperti pada kelurahan lain di Kota Blitar, Kelurahan Bendogerit juga mendapatkan kesempatan mengikuti Lomba Kelurahan Berseri tahun 2015. Bagi Kelurahan Bendogerit, penilaian seperti ini merupakan yang ketiga kalinya semenjak mendapatkan predikat Kelurahan Berseri tingkat Pratama.Sesuai keterangan Hartato selaku Sekretaris Kelurahan Bendogerit Kecamatan Sananwetan pada Kamis (26/02) mengatakan bahwa pihaknya sangat optimis kelurahannya bisa meraih predikat lebih tinggi dengan lolos dari penilaian lomba Kelurahan Berseri pada awal Pebruari lalu, sehingga berhak memperoleh predikat sebagai Kelurahan Berseri tingkat Mandiri. Setelah berhasil meraih predikat tingkat Pratama, setahun kemudian meraih predikat Madya dan kali ini penilaian untuk meraih tingkat Mandiri. Ada beberapa penilaian positif dari tim penilai terkait bank sampah yang dimiliki warga Bendogerit yaitu mengolah produk dari barang bekas sehingga bisa bernilai ekonomis.Hartato menambahkan, ada tiga criteria penilaian dalam lomba kelurahan berseri tingkat Propinsi Jawa Timur diantaranya kelembagaan dan partisipasi masyarakat, pengelolaan lingkungan dan perilaku budaya terhadap lingkungan. (sar)

BLITAR - Untuk mendukung pelaksanaan Tahun Ekonomi Kreatif Tahun 2015 ini, Kelurahan Bendogerit mengadakan beberapa kegiatan diantaranya adalah dengan kegiatan lama yang masih diminati oleh masyarakat di wilayah tersebut.Berdasarkan keterangan dari Suprapto Lurah Bendogerit Kecamatan Sananwetan Kota Blitar, tahun 2015 merupakan tahun pencanangan ekonomi kreatif. Karena pada Tahun Anggaran 2015 pihaknya telah menyusun program kegiatan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Diantara kegiatan tersebut adalah lomba voli, pelatihan menjahit, pelatihan kecantikan serta pelatihan tata boga yang pada tahun sebelumnya menjadi daya tarik utama bagi warga Bendogerit untuk mengikutinya. Sehingga kegiatan tersebut menjadi primadona dan sangat dinantikan oleh warga masyarakat Kelurahan Bendogerit, disamping beberapa program lainnya seperti Program Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (PPMK) dan pemberian bantuan peralatan usaha kepada masyarakat. Dengan adanya kegiatan serta pelatihan-pelatihan tersebut, diharapkan dapat mengangkat kesejahteraan bagi mereka yang tekun mengikutinya. (sar)